GEREJA TUA
untuk: theolog awi tamara
untuk: theolog awi tamara
perlahan kumasuki kabut yang membentuk seperti hujan
di dalam gereja itu dan kudirikan kembali tiang-tiang di
darah seperti pernah kelak kutanamkan mimpi kecil di
laut matamu. kursi yang berderet itu, katamu, adalah
warisan leluhur yang membentuk seperti hujan di dalam
gereja. tempat menanamkan mimpi ? tanyaku.
di dalam gereja itu dan kudirikan kembali tiang-tiang di
darah seperti pernah kelak kutanamkan mimpi kecil di
laut matamu. kursi yang berderet itu, katamu, adalah
warisan leluhur yang membentuk seperti hujan di dalam
gereja. tempat menanamkan mimpi ? tanyaku.
02-2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar